Match between system and the real world
Match between System and The Real World adalah prinsip kedua dari 10 prinsip Heuristic Evaluation (HE) yang dikemukakan oleh Jakob Nielsen (1995a). Prinsip ini mengharuskan sistem menggunakan kata, frasa, dan konsep atau bahasa yang sudah biasa dan mudah dipahami oleh pengguna. Serta membuat informasi yang ditampilkan tidak terkesan dibuat-buat dan logis (bukan bahasa yang terpaku oleh sistem).
“The system should speak the users’ language, with words, phrases and concepts familiar to the user, rather than system-oriented terms. Follow real-world conventions, making information appear in a natural and logical order.”
berikut contoh evaluasi pada situs Unsika Journal Systems :
Heuristik yang dilanggar :
Match between System and the Real World
Screenshot :
Gambar 1.1 Informasi Penertiban
Gambar 1.2 Table of Contents
Masalah usabilitas :
Deskripsi Masalah usabilitas yang ditemukan :
Informasi yang ditampilkan pada gambar 1.1 adalah bahwa penertiban akan dilakukan sebanyak 3(tiga) kali dalam setahun yaitu pada bulan April,Agustus dan Desember. Akan tetapi, jurnal yang sudah diupload tidak diketahui tanggal uploadnya. Padahal, itu akan menyulitkan user jika ingin mencari jurnal yang di upload pada rentang bulan tertentu.
Saran Perbaikan yang dapat dilakukan :
Menambahkan date of upload akan memudahkan pengguna mengetahui tanggal unggah dari jurnal tersebut.
Skala severitas :
3 = Permasalahan Serius, Prioritas Tinggi.
Comments
Post a Comment